Stasiun Purwokerto memberangkatkan 71.696 penumpang terhitung sejak H-7 hingga H+8 Lebaran 2015, kata Manajer Komunikasi Perusahaan PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto Surono."Jumlah tersebut menunjukan adanya kenaikan sebesar 22 persen dibanding periode yang sama Lebaran tahun sebelumnya. Pada Lebaran 2014 tercatat hanya 58.766 penumpang," katanya di Purwokerto, Jawa Tengah, Kamis."Penurunan volume penumpang KA Prameks itu disebabkan perbedaan jenis kereta yang digunakan," katanya."Jumlah penumpang yang diberangkatkan dari Stasiun Bumiayu pada masa angkutan Lebaran 2015 sebanyak 5.690 orang sedangkan pada tahun 2014 hanya 2.672 orang. Sementara penumpang yang diberangkatkan dari Stasiun Slawi selama angkutan Lebaran 2015 mencapai 6.021 orang sedangkan tahun 2014 hanya 2.595 orang," jelasnya.Sementara untuk volume penumpang KA jarak jauh yang diberangkatkan dari seluruh stasiun di wilayah PT KAI Daop 5 pada periode yang sama, kata dia, mencapai 203.573 orang atau naik 1 persen dari masa angkutan Lebaran 2014 yang berjumlah 201.299 penumpang.Akan tetapi untuk penumpang KA Lokal Prameks, lanjut dia, pada masa angkutan Lebaran 2015 turun 13 persen dari masa angkutan Lebaran 2014.
Menurut dia, volume penumpang KA Prameks pada masa angkutan Lebaran 2015 hanya sebesar 19.787 orang sedangkan lebaran tahun 2014 mencapai 22.785 orang.
Ia mengatakan bahwa pada Lebaran 2014, KA Prameks masih menggunakan rangkaian lama (non-AC) yang berkapasitas 800 penumpang sedangkan pada masa angkutan Lebaran 2015 telah menggunakan rangkaian kereta rel diesel elektrik (KRDE) baru yang dilengkapi penyejuk udara (AC) namun kapasitasnya hanya 450 penumpang.
Lebih lanjut, Surono mengatakan bahwa selain Stasiun Purwokerto, ada dua stasiun lain di wilayah PT KAI Daop 5 yang mengalami lonjakan pemberangkatan penumpang selama masa angkutan Lebaran 2015, yakni Bumiayu yang sebesar 113 persen dan Slawi yang mencapai 132 persen.
Menurut dia, peningkatan volume penumpang yang diberangkatkan dari Stasiun Purwokerto, Bumiayu, dan Slawi disumbang oleh KA Kamandaka jurusan Purwokerto-Semarang yang rata-rata mencapai 2.200 orang per hari.
Dalam hal ini, kata dia, KA Kamandaka yang semula hanya satu kali perjalanan Purwokerto-Semarang pergi pulang, pada Lebaran 2015 telah tiga kali pergi pulang dan setiap pemberangkatan membawa tujuh gerbong penumpang dengan kapasitas 740 orang.
--
Rimanews - Volume penumpang kereta api pada arus balik H2+1 Lebaran 2015 yang berangkat dari wilayah PT Kereta Api Daerah Operasi 5 Purwokerto menurun, kata Manajer Komunikasi Perusahaan PT KAI Daop 5 Purwokerto Surono.
dari Stasiun Kebumen mencapai 1.573 orang sedangkan tahun sebelumnya hanya 1.370 orang dan Stasiun Gombong mencapai 1.303 orang atau meningkat dari H2+1 Lebaran 2014 yang sebanyak 1.234 orang.
"Stasiun-stasiun yang mengalami penurunan volume penumpang arus balik pada H2+1 Lebaran 2015 di antaranya Stasiun Kutoarjo dan Stasiun Kroya," katanya.
"Volume penumpang arus balik pada H2 Lebaran atau hari Sabtu (18/07/2015) di Stasiun Besar Purwokerto mencapai 4.537 orang sedangkan di Stasiun Kutoarjo sebanyak 3.726 orang," katanya.
Ia mengatakan bahwa volume penumpang arus balik dari Stasiun Kutoarjo pada H2+1 Lebaran 2014 mencapai 6.615 orang sedangkan pada tahun 2015 hanya 4.538 orang.
Sementara di Stasiun Kroya, kata dia, volume penumpang arus balik pada H2+1 Lebaran 2014 mencapai 1.576 orang sedangkan pada tahun 2015 hanya 1.274 orang.
Ia memperkirakan puncak arus balik di Stasiun Besar Purwokerto akan berlangsung pada H2+8 atau hari Minggu (26/07/2015) dengan volume penumpang mencapai kisaran 5.500 orang.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar